Rasan-Rasan (Niscaya) Bermanfaat: 'Cuma' Nulis, Emang Duitnya Dari Mana?

Di usia-usia 'gemas' seperti ini, rata-rata lingkungan sekitar saya dipusingkan dengan beberapa pertanyaan ini:

Kapan punya pacar?
Kapan nikah?
Kapan punya anak?
Mungkin kalau kalian punya case khusus, ada pertanyaan tambahan yang menyentuh dasar lemak terdalam, yaitu:
Kapan kurus? 
Tapi, pertanyaan yang sering saya dapatkan, justru nggak jauh-jauh dari:

Kerjanya di mana?
Oh, kerjanya di warnet to?
Oh, nulis? EMANG DUITNYA DARI MANA? 
Saya anggap itu sesungguhnya pertanyaan karena rasa penasaran. Memang, pekerjaan macam content writer, terutama yang bekerja di dunia media digital itu, belum begitu populer 10-20 tahun yang lalu. Jadi wajar kalau ada yang bertanya seperti itu karena rasa ingin tahu.

Eh tapi, ndilalah kok pertanyaannya beranak-pinak ya?

Makanya, Mbak, mbok ndang lulus ... *
Cobalah apply kerja ke (isi sendiri dengan pekerjaan-pekerjaan yang prestisius). Gajinya lebih besar, nanti ada jaminan pensiun juga 'kan?
*) karena sehari-hari melihat penampakan saya yang lebih mirip gaya mau ke kampus daripada bekerja, beberapa orang berasumsi saya masih kuliah. Makasih, awet muda hehehehe *self-proclaimed mah ini

Ada yang pernah mengalami hal serupa? Sepertinya bukan cuma saya. Ada ratusan orang yang bekerja di ranah dunia kreatif yang seringkali pekerjaannya tak dipahami oleh orang-orang di sekitarnya.

Gak masalah, Guys! Kita ketemuan aja yuk, hari Senin besok (24/7) di acara #MboisTalk-nya Ngalup.co. Besok saya akan memandu teman-teman buat sharing-sharing. Buat yang penasaran dari mana para penulis konten dunia maya ini bisa menghasilkan uang, tanpa mengandalkan babi ngepet walau kebanyakan mendapatkan ilham di dini hari, dan buat yang pengen juga membangun karir, yuk yuk ... kita jumpa ya!

Komentar

  1. hiks jauh sekali..pingin ketemu padahal ><

    BalasHapus
  2. Padahal udah kutandai kalo hari ini. Kenapa bisa kelewatan jamnya. Hiks hiks. Moga suatu saat bisa bersua dengan mbak winda.

    BalasHapus
  3. Banyak orang2 yg ga tau ttg sesuatu, tp merasa tau apa yg terbaik ya mba :D. Aku paling sebel jg ama orang2 begini. Mending diem gitu loh drpd ngomong yg ujung2nya nyepelein ato sok tau -_-

    BalasHapus
  4. Wah hebat mba, udah jadi pembicara. Semoga nanti saya bisa menyusul ya hee

    BalasHapus
  5. Baru pertama main kesini, kecenya mba sudah jadi public speaker di dunia tulis menulis ^^

    BalasHapus
  6. Kalau udah masalah pacar, udah deh...

    BalasHapus

Posting Komentar

Thankyou for your feedback!

Postingan Populer