simple

Bahagia itu sederhana. Memang sangat sederhana. Jadi inget kata Mbak Hanna, seorang teman, waktu saya ngetwit ttg keinginan makan nasi putih panas kebul kebul dengan ikan tongkol goreng di malam hari. Katanya, dia melihat saya sebagai orang yang bisa bahagia dengan hal-hal sederhana.


Bahagia itu sederhana. Seperti sore ini ketika duduk ngobrol bersama teman-teman di alun-alun kota. Kegiatan yang sudah lama tidak mereka lakukan. Saya masih melakukannya kadang. Melepas kebosanan. Dan saya bilang : “Aku mesti nggak isa biasa mukaku lek ke sini. Mesti sumringah *senyum senyum sendiri*”.


Bahagia itu sederhana. Melihat semuanya sehat, semua kegiatan saya lancar, datang ke kampus nggak telat, punya waktu untuk rehat. Lihat chart saya di reverbnation naik tingkat, blog saya ada yang komen, ada pesan masuk dari teman jauh yang sudah lama putus kontak, datang misa di Gereja dan bisa khusyuk sampai akhir.


Bahagia itu sederhana. Seperti kita kantong kempes tiba-tiba ada kiriman pulsa dari Papa.


Bahagia itu sederhana. Seperti ketika menyadari saya menulis postingan ini dan menyadari bahwa sebetulnya bahagia itu memang sederhana ;)


Komentar

Postingan Populer