Ngobrolin Ups and Downs-nya Usia Krisis di Podcast Before and At 30's

Sudah sejak lama saya menjadi pendengar podcast. Dulu suka banget dengerin podcast yang beredar banyak di Soundcloud, seperti MaknaTalks dan Ibu-ibu Yakult. Lalu pas sudah ada Spotify, sekitar tahun 2018-an, saya mulai cari-cari podcast apa sih yang seru. Eh, ternyata banyak. Dari Obrolan Babibu-nya Esha dan Ankatama sampai Gery Ardian. 

Podcast jadi alternatif hiburan buat saya setelah mendengarkan musik dan menonton Youtube. Podcast itu enak didengerin karena bisa sambil mengerjakan hal lain. Kalau bepergian sendirian naik kereta, saya suka men-download podcast-podcast buat didengarkan untuk membunuh waktu selama di perjalanan. Ya kadang suka bosan 'kan cuma dengerin musik aja dan butuh.

"Kamu bikin o podcast lho, Nik."

Itu kata Mbak Nana (saya manggilnya Banana) beberapa kali ketika kami ngobrol-ngobrol random. Waktu itu saya merasa masih nggak percaya diri kalau harus ngomong panjang-lebar di podcast sendirian. Dan lagian, belum ketemu konsepnya mau ngobrolin apa. Karena sempat tuh saya ngobrol sama teman saya, Ken, tentang keinginan kami ber-podcast-ria tapi akhirnya bingung sendiri mau membahas apa. 

Sampai akhirnya ngobrol sama Rizal, teman saya yang juga MD-nya Radio Kosmonita. Dari ngobrol ngalor-ngidul di chat, saya bilang kalau pengen bikin podcast dan sudah ketemu konsepnya ngobrolin apa. Namanya juga jodoh tak lari ke mana bukan cuma perkara asmara, cuma dalam hitungan sehari mengonsep dan merencanakan, akhirnya lahirlah podcast Before and At 30's ini. Yeay! Shout out to Rizal! 😎

Follow dan dengarkan podcastnya, di sini

+ Kenapa sih kok namanya Before and At 30's? 

- Cari nama itu sulit, jadi yang terlintas di kepala dan langsung menggambarkan tema podcast-nya, itulah yang akhirnya diambil.

+ Ngobrolin apa aja?

- Sudah bisa ditebak pastinya, podcast ini membahas tentang kehidupan akhir usia 20-an sampai 30-an. Kenapa? Karena saya sedang berada di fase ini sekarang. Akan lebih mudah dan related membahasnya karena saya mengalaminya sendiri. Menurut saya, rentangan usia akhir 20-an sampai 30-an itu pendek, tapi banyak banget yang terjadi di fase itu. Mulai dari timeline hidup yang 'ditetapkan' sama society, masalah finansial dan karir, percintaan yang harus disikapi secara dewasa, sampai mulai ditinggalkan sama orang-orang yang kita sayangi. 

+ Dengerin kamu melulu yang ngomong, bosen dong?

- Semoga nggak bosan ya, karena saya ngobrolnya nggak sendirian, melainkan ditemani oleh satu teman-teman dari lingkaran pertemanan saya. Karena saya suka tuh kalau kita nggak selalu satu pendapat. Kalau berbeda pendapat tapi bisa saling memahami alasan di balik pendapat masing-masing, malah lebih seru. Pembahasannya pun nggak yang serius-serius banget. Apapun yang pengen dibahas, silakan lossssss ~

Bikin podcast ini juga jadi salah satu katarsis saya menghadapi krisis yang sedang saya alami. Podcast ini saya jadikan lahan bermain, lahan belajar, dan lahan melepaskan apa yang banyak berputar-putar di pikiran. Karena saya seringkali kebingungan sendiri saat ada banyak hal di kepala dan nggak bisa tersalurkan, akhirnya rongseng sendiri. Sedangkan menulis saja terkadang tidak cukup menuangkan apa yang berserakan di pikiran 'kan. Lebih lega ngomong langsung hehehe~

Akhir kata, semoga podcast ini bisa tayang rutin, semoga bermanfaat dan bisa kasih insight untuk yang mendengarkan, semoga bisa jadi wadah berbagi life experience dan lessons of life. Enjoy your moment before and at 30s! 💗